🚨🇺🇸 ELON MENDEFINISIKAN ULANG "EMPATI YANG MENDALAM", DAN ITU MEMBUAT ORANG TIDAK NYAMAN Elon menolak kembali rebranding empati modern, dengan alasan itu dibajak untuk memaafkan kebijakan yang menyakiti orang yang tidak bersalah. Intinya tajam: ketika pelanggar berulang dibersepeda kembali ke jalanan, orang-orang yang menderita bukanlah abstraksi, tetapi korban yang tidak pernah mendapatkan konferensi pers atau tagar. Empati yang mengabaikan konsekuensi bukanlah welas asih... Ini adalah slogan yang menyenangkan dengan jumlah tubuh: "Kami ingin memiliki empati untuk sesama manusia, dan tentu saja kami ingin... Tetapi kita perlu memiliki empati yang dalam, bukan dangkal. Empati yang mendalam adalah peduli terhadap korban penjahat. Jadi mengapa kita memiliki pelaku kekerasan berulang yang dibebaskan di jalanan, seringkali tanpa jaminan? Ini gila. Mereka memangsa orang-orang yang tidak bersalah, dan jalan-jalan kita tidak aman. Bagaimana Amerika bisa menjadi negara terbesar di dunia, dan kita bahkan tidak memiliki jalan-jalan yang aman?" Sumber: @LaceyPresley, @elonmusk