GELEMBUNG AI KHAWATIR LONJAKAN, SURVEI BOFA MENEMUKAN Survei manajer dana global terbaru Bank of America menunjukkan "risiko ekor" pasar terbesar adalah gelembung saham AI. • 45% investor menyebut gelembung AI sebagai risiko teratas — naik tajam dari Oktober. • Hanya 17% yang mengutip kenaikan imbal hasil obligasi (sebelumnya menjadi perhatian #1), dan 16% mengutip inflasi. Untuk pertama kalinya sejak 2005, mayoritas responden khawatir perusahaan berinvestasi berlebihan, didorong oleh ledakan belanja modal AI besar-besaran. Perusahaan teknologi akan menghabiskan triliunan untuk pusat data AI, bahkan ketika pengembalian pendapatan tetap tidak pasti. 53% investor sekarang percaya saham AI sudah berada dalam gelembung (sedikit turun dari rekor bulan lalu 54%).