Keunikan meme Doro juga merupakan kreasi kedua dari "literatur rasa sakit"-nya, yang lahir di Internet Cina, dan Doro digambarkan sebagai karakter tingkat bawah yang rentan, membawa kecemasan ekonomi dan kekurangan emosional kaum muda. Ia mengambil "Oh Runji" (jeruk) yang berjamur di tempat sampah, mengejar kereta sendirian untuk mengucapkan selamat tinggal kepada pemiliknya, atau mati sendirian di kota, menyentuh resonansi kaum muda tentang kesulitan praktis seperti tekanan hidup, keterasingan keluarga, dan kesepian. Gaya naratif "pisau dan manis" ini (baik sadis maupun penyembuhan) agak mirip dengan narasi "Katak Sad" awal Pepe. Tentu saja, ini sudah menjadi cerita dari generasi yang berbeda.

Kehidupan Doro di masa lalu dan sekarang dijelaskan lebih menyeluruh dalam video ini: