Tampaknya DNI Gabbard tidak menyadari bahwa penyelidikan Rusia selama bertahun-tahun yang dilakukan oleh Komite Intelijen Senat menegaskan kembali bahwa 'pemerintah Rusia mengarahkan aktivitas ekstensif terhadap infrastruktur pemilu AS' menjelang pemilihan 2016, dan bahwa mereka 'menggunakan media sosial untuk melakukan kampanye perang informasi' untuk menguntungkan Donald Trump. Kesimpulan ini didukung dengan suara bulat oleh setiap Demokrat dan Republik di komite. (1/2)
Sayangnya tidak mengherankan bahwa DNI Gabbard, yang berjanji untuk mendepolitisasi komunitas intelijen, sekali lagi mempersenjatai posisinya untuk memperkuat teori konspirasi pemilihan presiden. Sangat mengerikan mendengar DNI Gabbard menuduh tenaga kerja IC-nya sendiri melakukan 'konspirasi pengkhianatan' ketika dia tidak mau melabeli Edward Snowden sebagai pengkhianat. (2/2)
2,44M